Loading

Senin, 18 Januari 2016

Memanfaatkan Jasa Arsitektur Untuk Renovasi Rumah


Memanfaatkan Jasa Arsitektur Untuk Renovasi Rumah

Sebagian orang mungkin masih ragu untuk memanfaatkan jasa arsitektur saat hendak melakukan renovasi atau membangun rumah, keraguan ini mungkin disebabkan karena timbang menimbang harga dan manfaat pemakaian jasa arsitektur. Hal ini juga terjadi pada saya yang sempat ragu antara memakai jasa arsitektur atau mencari tukang sendiri. Setelah berembuk dengan suami dan mempertimbangkan berbagai hal baik untung maupun ruginya akhirnya kami memutuskan untuk memanfaatkan jasa arsitektur saat hendak merenovasi rumah. 

Kenapa akhirnya kami memutuskan memakai jasa arsitektur ? 

Mencari tukang bangunan dengan kualitas baik , bisa dipercaya dan paham dengan pekerjaannya sangat sulit . Karena tukang dengan keterampilan seperti ini juga banyak dibutuhkan dan dicari sehingga perlu menunggu cukup lama untuk bisa memanfaatkan jasanya. Ditambah lagi belum tentu tukang yang bersangkutan juga bisa menerjemahkan keinginan dari si pemilik rumah. Berbeda dengan seorang arsitektur yang bisa mengerti apa saja keinginan dari pemilik rumah, sehingga bisa mewujudkan rumah impiannya. 


Seorang arsitektur tentu saja memiliki talenta dibidang desain dan pembangunan rumah sehingga kami bisa dengan leluasa mengemukakan apa saja yang diinginkan untuk rumah impian kami sekeluarga. Seorang arsitektur dengan mudah mampu menangkap apa saja yang diinginkan oleh kliennya. Disamping itu seorang arsitektur mampu membuat anggaran biaya untuk rumah yang diinginkan kliennya. Kemampuan ini yang jarang dimiliki oleh tukang bangunan biasa. Sehingga seringkali biaya menjadi membengkak berlipat-lipat diluar dari anggaran sebelumnya, ini yang sering dikeluhkan oleh mereka yang hendak membangun /merenovasi rumah. Padahal sebenarnya karena ketidak mampuan tukang untuk membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB). Ini juga yang menjadi alasan kami memilih jasa arstektur , yaitu kemampuan membuat Rencana Anggaran Biaya dengan baik. Sehingga kami bisa memperhitungkan berapa jumlah dana yang dibutuhkan. 

Seorang arsitektur mampu menyelesaikan masalah yang mungkin saja muncul tidak terduga, baik diawal maupun ditengah-tengah proses pembangunan. Apalagi untuk renovasi rumah kemungkinan terjadinya masalah ditengah pembangunan besar sekali. Seperti kualitas beberapa bagian bangunan lama yang ternyata sudah tidak layak untuk dipakai kembali, atau bisa juga masalah eksternal lainnya. Seperti yang terjadi pada kami masalah muncul ditengah pembangunan, namun ini berdampak besar pada proses pengerjaan sehingga kami terpaksa harus merubah desain dengan merubah beberapa ruang yang sudah disepakati. Dengan adanya perubahan ruang dan desain tentu saja berdampak pada perubahan anggaran biaya, namun syukur Alhamdulillah hal ini bisa didiskusikan dengan tidak saling merugikan kedua belah pihak. Baik kami sebagai klien maupun arsitektur sebagai tenaga profesional. 

Dengan adanya perubahan desain tentu saja ada perubahan gambar, keuntungan untuk klien jika pembangunan diserahkan pada arsitektur, maka gambar desain rumah gratis meskipun ada perubahan gambar. Berbeda jika kita hanya memakai tenaga arsitektur hanya untuk membuat desain gambarnya saja dan pembangunan diserahkan pada orang lain maka gambar tersebut harus dibayar dan harganya lumayan mahal. Belum tentu juga seorang tukang bangunan bisa mengerti dan menerjemahkan gambar desain arsitektur. 

Seorang arsitektur sebelum melaksanakan tugasnya akan merencanakan dengan sangat detail penuh dengan angka-angka riil setiap materi yang dipergunakan. Dan ini sangat membantu kami sebagai klien apa saja yang tidak sesuai dengan keinginan kami, kami bisa ikut membaca setiap item materi dan besaran biaya yang diperlukan. Jika anggaran yang disodorkan melampaui anggaran maka kami bisa mendiskusikannya sehingga tercapai kesepakatan besarnya biaya yang dibutuhkan dengan merubah beberapa item namun tetap tidak mengurangi kualitas bahan tetapi diganti dengan yang setaraf . Karena seorang arsitektur juga mempertaruhkan reputasinya sehingga yang bersangkutan tidak akan merubah materi dengan materi yang asal-asalan.

Keuntungan lain memakai jasa arsitektur adalah kami bisa lebih leluasa mengatur jadwal yang berhubungan dengan aktifitas kami tanpa direpotkan dengan masalah pembangunan rumah karena sudah ada orang yang bertanggung jawab untuk semua itu. Untuk setiap pekerjaan seorang arsitektur akan memberikan laporan berkala , persentase yang sudah dikerjakan. Dari laporan tersebut kami bisa mengevaluasi seluruh pekerjaan dengan detail. Jika ada pekerjaan yang tidak sesuai dengan rencana kami bisa mengingatkan sesuai dengan kontrak kerja yang sudah disepakati. 

Banyak orang merasa takut dan ragu untuk memanfaatkan jasa arsitektur . Keraguan itu biasanya disebabkan oleh biaya yang mungkin saja lebih mahal jika memanggil tukang sendiri. Tapi kita seringkali tidak memperhitungkan kemungkinan kelebihan bahan yang dibeli karena ketidak mampuan untuk menghitung secara detail atau salah perhitungan pemakaian bahan. Belum lagi kerepotan yang terjadi karena harus bolak-balik berbelanja bahan sendiri, mempercayakan kepada tukang untuk membeli bahan sendiri belum tentu sesuai dengan keinginan kita. Ditambah pula kita belum mempunyai gambaran seperti apa jadinya rumah itu kelak, karena ketiadaan desai awal rumah.

Alhamduillah kami terbantu sekali dengan jasa arsitektur saat merenovasi rumah . Soal murah dan mahalnya harga jasa, itu relatif. Tapi yang pasti masih lebih murah bila dibandingkan dengan membeli rumah yang sudah jadi di perumahan. Kami juga tahu kualitas dari semua bahan bangunan yang dipergunakan , sehingga kami bisa memperhitungkan kekuatan dari rumah yang kami tempati.

Satu hal penting lagi yang mungkin jarang diketahui umum yaitu tentang sistem pembayaran. Sistem pembayaran renovasi/membangun rumah menggunakan jasa arsitektur yaitu per periode. 70% dibayarkan pada saat penanda tanganan kontrak kerja dimulai. 20% dibayarkan setelah pekerjaan selesai 90% dan sisanya 10% dibayarkan pada saat penyerahan kunci atau setelah pekerjaan selesai 100%. Sistem pembayaran seperti ini mengurangi kekhawatiran uang dibawa kabur sementara pekerjaan belum selesai. Seperti yang banyak terjadi pada pembangunan/renovasi rumah yang pekerjaannya diserahkan pada tukang dengan sistem borongan. 

Kekhawatiran rumah tidak selesai padahal uang sudah diserahkan sempat juga diingatkan oleh beberapa tetangga dan saudara begitu mengetahui pekerjaan renovasi diserahkan pada pemborong/arsitektur. Seperti yang dialami mereka atau kerabat mereka. Tapi saya katakana ini berbeda karena saya memakai tenaga professional dan ada surat kontrak kerjanya dengan jelas, sehingga bila terjadi wan prestasi oleh salah satu pihak maka bisa diselesaikan melalui jalur hukum. Surat kontrak kerja seperti ini yang biasanya tidak dimiliki oleh tukang bangunan sehingga jika tiba-tiba tukang kabur dengan membawa uang yang sudah diserahkan padahal pekerjaan belum selesai tentu saja pemilik rumah yang paling dirugikan, sementara untuk menyelesaikan melalui jalur hukum tidak ada bukti tertulis karena biasanya dibuat hanya berdasarkan kesepakatan lisan dan kepercayaan bersama.


Desain awal

desain rumah tinggal dari arsitek



Perubahan desain depan, belakang dan atap




Laporan progres pekerjaan

Pemakaian wallpaper untuk ruangan berbeda







Motif kayu untuk lantai memberi kesan alami

Tidak perlu AC dan lampu disiang hari karena jendela dibuat lebar, memungkinkan cahaya dan udara leluasa masuk kedalam rumah, sirkulasi udara juga lebih baik.






Mempertahankan rooster model lama 

Bandung, 19 Januari 2016

1 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...